Alam semesta kita diciptakan sekitar lima belas miliar tahun yang lalu. Tidak ada seorangpun yang tahu bagaimana alam semesta diciptakan. Tetapi, dari penelitian banyak muncul teori tentang penciptaan alam semesta. 19. di abad, banyak orang yang menerima "Teori Alam Semesta Statis". Teori ini mengatakan bahwa alam semesta tidak mempunyai "awal" dan "akhir", dan alam semesta tidak mengalami Perubahan (statis). teori ini berasal dari kelompok materialis yang tidak percaya dengan penciptaan alam semesta oleh "Sang Pencipta".
Pada abad yang sama, teori yang lain muncul. Teori ini mengatakan alam semesta yang dibentuk oleh sebuah ledakan besar yang disebut "BIG BANG".
"Teori Big Bang" adalah lawan "Teori alam semesta statis". "Teori Big Bang" menjelaskan bahwa alam semesta yang dibentuk oleh sebuah ledakan besar. Hal ini menunjukkan adanya "awal atau permulaan" pada alam semesta (yang disebabkan oleh Big Bang). Pada saat itu, banyak materialis tidak mempercayai teori ini. Ini dikarenakan mereka tidak mempercayai penciptaan oleh "Sang Pencipta"
Akan tetapi, pada abad ke-20, bermunculan banyak bukti yang mendukung teori Big Bang. Seorang peneliti bernama George Gamow berpendapat, seharusnya ada sisa-sisa radiasi dari hasil big bang, dan tidak lama setelah itu beberapa peneliti lain menemukan sisa radiasi ini yang ternyata berhamburan di seluruh jagat raya ini berupa sisa-sisa gema yang ditimbulkan dari suatu ledakan maha dahsyat. bukti lainnya terdapat pada total kandungan Hidrogen dan helium yang tersebar di seluruh jagat raya, jika alam semesta tidak memiliki awal, seharusnya Hidrogen telah menghilang dari alam semesta ini diakibatkan perubahan atom dari atom hidrogen menjadi atom helium. Ini bukti yang ditemukan dari penelitian yang panjang. Sekarang, teori big bang telah dapat diterima oleh masyarakat di seluruh dunia.
sebenarnya, fakta ini telah ditulis dalam Al-Qur'an yang turun 14 abad silam. Jelas tertulis dalam Al-Qur'an bahwa alam semesta diciptakan oleh ALLAH SWT.
Ada tertulis dalam Al-Qur'an:
Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya. Dan daripada air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman? QS. al-Anbiya (21) : 30
Pernyataan ini telah menunjukkan kepada kitabahwa ALLAH adalah "Pencipta" alam semesta dari "ketiadaan" menjadi materi, energi, dan waktu melalui Big Bang (ketika langit dan bumi dipisahkan).
Terdapat banyak fakta-fakta lain yang telah ditulis dalam Al-Qur'an seperti:
Dia Pencipta langit dan bumi. Bagaimana Dia mempunyai anak padahal Dia tidak mempunyai isteri. Dia menciptakan segala sesuatu; dan Dia mengetahui segala sesuatu.
QS. al-An'am (6) : 101
Dan langit itu Kami bangun dengan kekuasaan (Kami) dan sesungguhnya Kami benar-benar berkuasa.
QS. adz-Dzariyat (51) : 47
Fakta ini telah tertulis dalam Al-Qur'an dalam empat belas abad yang lalu di waktu manusia tidak bisa melakukan pemikiran dan penghitungan seperti sekarang tanpa bantuan tekhnologi modern. Subhanallah !!!!!!
Pada abad yang sama, teori yang lain muncul. Teori ini mengatakan alam semesta yang dibentuk oleh sebuah ledakan besar yang disebut "BIG BANG".
"Teori Big Bang" adalah lawan "Teori alam semesta statis". "Teori Big Bang" menjelaskan bahwa alam semesta yang dibentuk oleh sebuah ledakan besar. Hal ini menunjukkan adanya "awal atau permulaan" pada alam semesta (yang disebabkan oleh Big Bang). Pada saat itu, banyak materialis tidak mempercayai teori ini. Ini dikarenakan mereka tidak mempercayai penciptaan oleh "Sang Pencipta"
Akan tetapi, pada abad ke-20, bermunculan banyak bukti yang mendukung teori Big Bang. Seorang peneliti bernama George Gamow berpendapat, seharusnya ada sisa-sisa radiasi dari hasil big bang, dan tidak lama setelah itu beberapa peneliti lain menemukan sisa radiasi ini yang ternyata berhamburan di seluruh jagat raya ini berupa sisa-sisa gema yang ditimbulkan dari suatu ledakan maha dahsyat. bukti lainnya terdapat pada total kandungan Hidrogen dan helium yang tersebar di seluruh jagat raya, jika alam semesta tidak memiliki awal, seharusnya Hidrogen telah menghilang dari alam semesta ini diakibatkan perubahan atom dari atom hidrogen menjadi atom helium. Ini bukti yang ditemukan dari penelitian yang panjang. Sekarang, teori big bang telah dapat diterima oleh masyarakat di seluruh dunia.
sebenarnya, fakta ini telah ditulis dalam Al-Qur'an yang turun 14 abad silam. Jelas tertulis dalam Al-Qur'an bahwa alam semesta diciptakan oleh ALLAH SWT.
Ada tertulis dalam Al-Qur'an:
Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya. Dan daripada air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman? QS. al-Anbiya (21) : 30
Pernyataan ini telah menunjukkan kepada kitabahwa ALLAH adalah "Pencipta" alam semesta dari "ketiadaan" menjadi materi, energi, dan waktu melalui Big Bang (ketika langit dan bumi dipisahkan).
Terdapat banyak fakta-fakta lain yang telah ditulis dalam Al-Qur'an seperti:
Dia Pencipta langit dan bumi. Bagaimana Dia mempunyai anak padahal Dia tidak mempunyai isteri. Dia menciptakan segala sesuatu; dan Dia mengetahui segala sesuatu.
QS. al-An'am (6) : 101
Dan langit itu Kami bangun dengan kekuasaan (Kami) dan sesungguhnya Kami benar-benar berkuasa.
QS. adz-Dzariyat (51) : 47
Fakta ini telah tertulis dalam Al-Qur'an dalam empat belas abad yang lalu di waktu manusia tidak bisa melakukan pemikiran dan penghitungan seperti sekarang tanpa bantuan tekhnologi modern. Subhanallah !!!!!!